Kamis, 16 Desember 2010

Disebabkan Seteru

20 Agu 2010

Puisi Akhmad Muhaimin Azzet

disebabkan seteru engkau berdarah-darah
menyiapkan diri dengan senjata dan keberanian
aku menjadi dungu padahal kita bersaudara

tidakkah ada sepakat sebagaimana dulu
membangun jembatan, rumah ibadah, dan makan bersama
sampai kapankah kematian begitu mudahnya

disebabkan seteru bisa kehilangan segalanya
dan itu kita sadar, sebelum saling curiga
kini anak-istri menangis seperih-perihnya

memang persoalan tak semudah kata-kata
tapi siapakah bisa mengingkari damainya cinta
kita saja yang buru-buru menutup mata

Bumidamai, Yogyakarta.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar