Kamis, 16 Desember 2010

ZIARAH
oleh Dimas Arika Mihardja pada 05 November 2010 jam 19:07

ZIARAH

: makam raja gurindam





mengenakan peci raja ali haji

kuziarahi makam gurindam dua belas

matahari meenyengat di pulau penyengat

sampan dan perahu dimakan ngengat dan rayap



saat hujan turun di mata doa

pejalan sunyi itu pun merayap di antara rimbun mangrove

senyap terasa menyergap saat bibir terkulum zikir

air mengalir dari hulu ke muara makna



angin mengendap. kembali senyap.

kudekap pusara itu di antara pusaran waktu

lalu kuusap lumut di wajah semesta bersama sasmita dan tanda

kudengar bisik di antara kerisik angin:



dam, gurindamkan perahu perahan rindu

layarkan ke anjung cahaya



di atas panggung yang diguncang angin

gelorakan dada mencinta



dam sarangkan dendam anak adam

sedalam iman ke palung paling dalam



dam gurindamkan lagu lugu alam

sebab alam terkembang jadi guru!



dam selamat berjuang memenangkan hati

menenangkan setiap samadi dalam misteri







pulau penyengat tj pinang, 2010

Tidak ada komentar:

Posting Komentar